Jumat, 01 Desember 2017

Senyap


Apakah terdengar suara? Tidak
yang kudengar hanya bisik keheningan
sunyi bercerita pada sepi
hingga menghilang dalam senyap

Tidak ada lagi suara yang berteriak di padang
tidak terdengar lagi seruan yang memanggil
Air sungai Yordan mengalir deras tanpa hambatan
bahkan gemericiknya diredam sampai diam

Mereka memilih keheningan daripada gemuruh ramai
mulut yang menegur insan dikatupkan
ia yang datang dari gurun diusir pergi

Terlalu bisingkah suara itu
hingga telinga kita memerah mendengarnya?

Atau hati ini yang menebal
pikiran ini yang menggelap
dan mata ini yang berhenti
memandang surga

Ketika suara terhenti, tidak ada yang tersakiti
tetapi tanda kehidupan bukan pada kubur yang sepi
melainkan pada tangisan bayi

=================================================
Christnadi, Desember 2017
Saat menyusun renungan untuk halaman depan Warta Jemaat GKI Peterongan dengan judul: "Pertobatan yang Proaktif"

Tidak ada komentar: